Cara Mendiagnosis Roda Kemudi Yang Bergetar

Roda kemudi bergetar
Roda kemudi bergetar
Selama sistem bekerja normal, mobil anda harus berkendara dengan lancar dan baik pada perjalanan yang sedang anda lakukan. Sebagai pengemudi, saat ini sudah banyak teknologi yang tertanam seperti teknologi suspensi dan sistem penggerak pada kendaraan sehingga nyaris sempurna untuk menikmati kenyamanan dalam berkendara. Namun ada kalanya kita merasakan getaran pada roda kemudi saat melewati kondisi jalan tertentu dan pada kecepatan tertentu.

Karena ada beberapa komponen pada kendaraan saat ini yang dapat menyebabkan terjadinya getaran pada roda kemudi. Mencoba untuk mencari sumber kerusakan membutuhkan analisa yang kuat dan memakan waktu, bahkan untuk mekanik berpengalaman.

Beberapa fakta bahwa biasanya komponen - komponen yang termasuk dalam sistem kemudi terjadi kerusakan sehingga mengakibatkan front wheel aligment tidak seimbang dan ini mengakibatkan roda kemudi menjadi bergetar.


1. Mendiagnosis Keseimbangan Roda Dan Ban ( Balancing )

Keausan tidak rata pada ban
Keausan tidak rata pada ban
Penyebab paling umum dari getaran roda kemudi adalah karena ban dan roda yang berputar tidak seimbang. Keseimbangan ( balancing ) ban / roda adalah proses penambahan kompoen pemberat ke bagian Velg. Setiap roda yang baru diproduksi oleh pabrikan bisa saja memiliki ketidaksempurnaan dalam konstruksinya, oleh karenanya membutuhkan komponen pemberat untuk menyeimbangkannya.

Cara terbaik untuk menentukan apakah roda kemudi bergetar disebabkan oleh ban depan dan roda yang tidak seimbang adalah dengan memeriksa kondisi keseimbangan roda di spesialis roda yang mempunyai alat spoorng dan balancing.

Ada beberapa ciri - ciri peringatan yang mengarah akan kerusakan pada bagian ini, diantaranya yaitu
  • Roda kemudi bergetar ketika kendaraan mencapai kecepatan tertentu pada jalan raya ( biasanya diatas kecepatan 85 Km / Jam )
  • Guncangan akan semakin buruk jika kecepatan berkendara ditambah
  • Getaran akan hilang ketika anda mengurangi kecepatan dibawah 85 Km/Jam pada jalan raya

Selain cara diatas, anda juga dapat melakukan pemeriksaan sendiri untuk menentukan apakah ban/ roda tersebut tidak seimbang. Ini bisa dilihat secara fisik dari bentuk ban itu sendiri. 



Periksa bagian sisi ban anda untuk melihat tanda - tanda yang tidak normal. Penyebab paling umum dari ban dan roda yang tidak seimbang adalah terjadinya keausan yang tidak merata atau jenis kerusakan lain yang diakibatkan karena mengenai / menabrak benda tertentu. 

Pemeriksaan sederhana lainnya adalah dengan memeriksa bagian sisi roda tempat dimana sipasangnya balancing weight. Jika anda melihat sisi tersebut bersih ( tidak ada balancing weight ), kemungkinan ia terlepas dan jatuh. Jika ini terjadi, segera bawa roda anda ke tempat balancing untuk menyetelnya dengan pemasangan kembali balancing weigt pada sisi roida yang benar.

2. Mendiagosa Kerusakan Pada Bantalan ( Bearing Roda )

Pemeriksaan bantalan roda
Pemeriksaan bantalan roda
Bantalan roda berfungsi sebagai dudukan disk rotor rem piringan depan. Didalam rumah bantalan roda ada diberi pelumas khusus ( grease ) yang dirancang untuk menjaga suhu bantalan agar tetap dingin dan mengurangi penumpukan panas saat roda berputar. Seiring dengan pemakaiannya, bantalan roda cenderung kehilangan pelumsananya. Jika bantalan ini tidak segera diganti secara tepat waktu, kan menyebabkan roda - roda menjadi longgar. 

Saat kendaraan melaju dijalan, roda yang longgar akan menimbulkan getaran yang mungkin akan terasa sampai roda kemudi. Jika ini tidak segera diganti, roda bisa patah dan ini sangat berbahaya. 


Menggerakaan roda untuk memeriksa kondisi bantalan roda
Menggerakaan roda untuk memeriksa kondisi bantalan roda
Ada pemeriksaan sederhana yang bisa dilakukan oleh mekanik pemula atau anda untuk coba memeriksa apakah bantalan roda sebagai penyebab getaran atau tidak. Untuk melakukan tes ini, anda harus benar-benar mengikuti langkah - langkah dibawah ini. 


Langkah 1: Angkat ujung depan kendaraan pada dudukan jack. Menggunakan lift hidrolik atau dongkrak,  angkat ujung depan kendaraan.

Pastikan untuk mendongkrak roda depan dari titik bagian bodi samping yang kuat. 

Langkah 2: Periksa ban / roda untuk bantalan roda lepas. Seperti yang tercantum pada gambar di atas, pemeriksaan untuk bantalan roda yang longgar atau aus agak mudah untuk diselesaikan dan dilakukan dengan sentuhan. Letakkan kedua tangan di atas ban, sebaiknya dengan satu tangan pada posisi jam 3 dan yang lainnya pada jam 9.

Dorong dan tarik ban masuk dan keluar dengan kedua tangan. Jika Anda melakukan ini dan mendengar suara clunking, atau roda bergerak bebas saat menggerakkan ban, itu indikasi yang baik bahwa bantalan roda sudah aus dan perlu diganti.

Langkah 3: Ganti bantalan roda atau minta mekanik menyelesaikan masalah ini. Jika Anda memiliki alat dan pengalaman pernah mengganti bantalan roda, mengganti bantalan roda adalah pekerjaan yang cukup sederhana untuk diselesaikan.

Tetapi jika Anda tidak mempunyai keahlian ini, atau tidak merasa nyaman menyelesaikan tugas ini, hubungi mekanik yang dapat mengganti bantalan roda dengan baik. 

3. Pemeriksaan Pada Komponen Suspensi

Pemeriksaan Sistem Suspensi
Pemeriksaan Sistem Suspensi
Ada beberapa komponen yang terdiri dari suspensi front end modern. Masing-masing bagian ini terhubung untuk memberikan input ke roda kemudi, menggerakkan roda depan dan menjaga roda depan agar kendaraan dapat melaju lurus pada jalan. 
kerusakan pada komponen suspensi atau pemasangannya yang tidak tepat dapat berdampak pada stabilitas kendaraan, dan juga dapat menyebabkan getaran  di roda kemudi. Gemetar biasanya disebabkan oleh bagian suspensi yang aus atau longgar, yang menyebabkan masalah pelurusan roda.

Untuk mengetahui apakah bagian suspensi aus atau sudah tidak sejajar, Anda harus menyelesaikan pemeriksaan berikut:

Langkah 1: Periksa komponen tie rod yang digunakan. Hal  pertama yang ingin Anda periksa akibat kerusakan pada roda kemudi adalah tie rodt. Lihat buku panduan servis Anda untuk instruksi yang tepat dan langkah-langkah bagaimana Anda harus menginspeksinya, karena setiap konstruksi dan lokasi tie rod kendaraan berbeda - beda.

Langkah 2: Periksa busing. Penyebab umum getaran roda kemudi pada kecepatan yang lebih rendah adalah ketika bushing pada tie rod, spindle, atau lengan kontrol sudah tidak layak pakai.

Pertama, dongkrak ujung depan kendaraan Anda dan letakkan ujung depan pada dudukan jack (pastikan untuk mengganjal roda belakang).

Dengan menggunakan lampu senter, periksa busing dengan menggerakkan komponen - komponen yang terhubung dengannya.  Jika bagian tersebut bergerak, berarti busing telah rusak dan harus segera diganti.

Langkah 3: Pemeriksaan kondisi suspensi. Suspensi yang telah rusak atau bocor juga menjadi faktor pemicu yang menyebabkan roda kemudi bergetar. Oleh karenya, cobalah untuk menekan kendaraan bagian depan dengan menggunakan tangan, dan rasakan apakah ada tekanan tertentu atau tidak. Selain itu, anda juga bisa melihat pada komponen - komponen yang terhubung dengan suspensi tersebut. Gerakkan dan berikan tekanan, apakah ada yang longgar atau tidak.

Jika Anda telah menyelesaikan semua pemeriksaan ini dan masih tidak dapat menemukan sumber masalah, atau perlu perbaikan yang membutuhkan penangan khusus, segera hubungi atau bawa mobil anda pada bengkel langganan anda untuk menemukan sumber masalah roda kemudi yang bergetar. 


0 Response to "Cara Mendiagnosis Roda Kemudi Yang Bergetar"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel